deolipa yumara minta fee 15 triliun

Terkiniid Jakarta Pengacara eksentrik Deolipa Yumara mengancam akan menggugat Kapolri Jenderal Listyo Sigit ke PTUN jika permintaan fee dirinya sebagai pengacara Bharada E senilai Rp15 triliun tidak dipenuhi. Surat kuasa Deolipa Yumara sebagai pengacara Bharada E telah dicabut dan digantikan oleh Ronny Talapessy sejak Rabu 108 lalu.

Bharada E Cabut Kuasa Pengacara Deolipa Yumara Minta Fee Rp 15 T Halaman All Kompas Com

Deolipa mengatakan meminta Rp 15 triliun karena merasa ditunjuk oleh negara.

. Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara Rp 15 triliun kata Deolipa kepada wartawan Jumat 128. Dia menuntut fee sebesar Rp 15 triliun. Ini kan penunjukan dari negara dari Bareskrim.

Saya minta Rp 15 triliun supaya saya bisa foya-foya kata Deolipa kepada wartawan Jumat 1282022. INDOZONEID - Deolipa Yumara akhirnya membeberkan kenapa dirinya tidak mensomasi mantan kliennya Angel Lelga terlebih dulu sebelum membuat laporan ke polisi. Pasalnya dirinya ditunjuk Badan Reserse Kriminal Bareskrim Polri untuk menjadi pengacara Bharada E tetapi kini kuasanya dicabut.

Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara saya minta Rp 15 triliun. ADVERTISEMENT Ya kan kita ditunjuk negara negara kan kaya masa kita minta Rp 15 triliun enggak ada. Deolipa mengaku belum diberi tahu dan meminta fee Rp 15 triliun.

Permintaan fee Deolipa Yumara senilai Rp15 triliun ia ungkapkan usai status dirinya sebagai kuasa hukum Bharada E resmi dicabut. Tentunya saya minta fee saya dong. Jumat 12 Agustus 2022 1939 WIB.

ADVERTISEMENT Eks pengacara Bharada E Deolipa Yumara menuntut fee sebesar Rp 15 triliun setelah kuasanya dicabut. Senin 25 Juli 2022 1830 WIB. Jika tidak dipenuhi katanya dirinya akan mengajukan gugatan.

Masa kita minta Rp 15 triliun nggak ada. Hal itu setelah kuasanya dicabut menjadi pengacara Bharada E. Deolipa mengatakan meminta Rp 15 triliun karena merasa ditunjuk oleh negara.

Ini kan penunjukkan dari negara dari Bareskrim tentunya saya minta fee saya dong. Mantan pengacara Bharada Richard Eliezer atau Bharada E itu meminta bayaran sebesar Rp 15 triliun kepada negara. Ini kan penunjukan dari negara dari Bareskrim.

Dia menuntut fee sebesar Rp 15 triliun. Dia pun mengancam bakal menggugat Presiden Jokowi hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit apabila permintaannya tak dipenuhi. Dia lantas meminta fee Rp 15 triliun.

Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara. Selain itu Deolipa Yumara meminta bayaran atau fee Rp15 triliun kepada negara. Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara saya minta Rp 15 triliun.

Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara saya minta Rp 15 triliun. Jumat 12 Agustus 2022 1558. Ditendang Bharada E Jadi Pengacara Deolipa Yumara Minta Fee Rp 15 Triliun Buat.

BANGKAPOSCOM - Buntut pencabutan kuasanya terhadap Bharada E dicabut Deolipa Yumara meminta bayaran. Minta Fee Rp 15 Triliun Deolipa Yumara Curiga Ulahnya Ini Jadi Penyebab Dirinya Dipecat Bharada E Deolipa Yumara ungkap penyebab dirinya dipecat Bharada E dari tim kuasa hukum sang pengacara ngotot minta fee Rp 15 triliun. Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara saya minta Rp 15 triliun.

Saya minta Rp 15 triliun supaya saya bisa foya-foya kata Deolipa kepada wartawan. Saya minta Rp 15 triliun supaya saya bisa foya-foya kata Deolipa kepada wartawan Jumat 1282022. Jadi Pengacara Baru Bharada E Ternyata Ronny Talapessy Politikus PDIP.

Ini kan penunjukan dari negara dari Bareskrim. Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara saya minta Rp 15 triliun. Tak tanggung-tanggung pengacara berambut gondrong itu meminta Rp15 Triliun kepada negara.

Sebab ia mengklaim ditunjuk Badan Reserse Kriminal Bareskrim Polri untuk menjadi pengacara Bharada Eliezer tetapi kini kuasanya dicabut. Deolipa Yumara menjelaskan tuntutan permintaan fee Rp 15 triliun sebagai bayaran atas kerjanya saat menjadi pengacara Bharada E dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Deolipa kembali menjelaskan dirinya ditunjuk Bareskrim Polri untuk menjadi pengacara Bharada E usai Andreas Nahot Silitonga mengundurkan diri.

Jika tidak terpenuhi Deolipa akan mengajukan gugatan. Ini kan penunjukan dari negara dari Bareskrim tentunya saya minta fee saya dong. Deolipa mengklaim dirinya adalah sosok pengacara yang tidak suka berlama-lama dalam menghadapi kasus atau menjerat orang.

Dia menyebut angka Rp 15 triliun itu lantaran merasa ditunjuk oleh negara. Sabtu 27 Agustus 2022 1440 WIB. Makin Panas Gegara SARA Angel Lelga Ejek Deolipa Yumara Utusan Titisan Gendeng Hati-hati zaman sekarang netizen gampang didoktrin dengan muncul-munculnya makhluk yang berupa sok-sok pembela tapi nyatanya adu domba tulis Angel seperti dikutip Indozone Sabtu 2782022.

Sebelumnya dia ditunjuk Badan Reserse Kriminal Bareskrim Polri untuk mendampingi. Deolipa menekankan statusnya sebagai kuasa hukum Bharada E dari tanggal 6-10 Agustus 2022 berdasarkan penunjukan negara. Supaya saya bisa foya-foya ujar Deolipa saat dihubungi Jumat 1282022.

Tentunya saya minta fee saya dong. Supaya saya bisa foya-foya dikutip dari kumparan Jumat 128. Deolipa Yumara mengatakan Ini kan penunjukan dari negara dari Bareskrim tentunya saya minta fee saya dong.

Tentunya saya minta fee saya dong. Saingi Syahrini Angel Lelga Tenteng Tas Hermes Rp3 Miliaran. Supaya saya bisa foya-foya kata Deolipa kepada wartawan Jumat 128.

Dengan pencabutan ini Deolipa meminta fee sebesar Rp 15 triliun atau penunjukkan dirinya sebagai pengacara Bharada Eliezer selama ini. Ini kan penunjukan dari negara dari bareskrim. Deolipa menekankan statusnya sebagai kuasa hukum Bharada E dari tanggal 6-10 Agustus 2022 berdasarkan penunjukan negara.

Ini kan penunjukan dari negara dari Bareskrim tentunya saya minta fee saya dong. Selain kepada tiga pihak tersebut Deolipa dan M Burhanuddin meminta fee kepada negara melalui Presiden Joko Widodo sebesar Rp 15. Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara.

Tentunya saya minta fee saya dong. Ya kan kita ditunjuk negara negara kan kaya. 12 Agustus 2022 GELORACO - Eks pengacara Bharada E Deolipa Yumara merasa kecewa lantaran kuasa yang diberikan kepadanya dicabut.

Sok-sok lucu nyatanya mengejar ambisi mengambil posisi. Saya akan minta jasa saya sebagai pengacara yang ditunjuk negara saya minta Rp 15 triliun supaya saya bisa foya-foya ujar Deolipa saat dihubungi Jumat 1282022.

4 Fakta Di Balik Deolipa Yumara Minta Bayaran Rp15 Triliun Ke Bareskrim Polri

Minta Fee Hingga 15 Triliun Usai Dipecat Jadi Pengacara Bharada E Ternyata Deolipa Punya Niat Baik Dibaliknya Kendalku

Deolipa Minta Rp15 Triliun Usai Dipecat Sebagai Pengacara Bharada E

Meradang Pengacara Deolipa Yumara Minta Fee Rp 15 Triliun Ancam Gugat Presiden Jokowi

Deolipa Yumara Minta Bayaran Rp 15 Triliun Setelah Dicopot Jadi Pengacara Bharada E Priangan Timur News

Dihentikan Jadi Pengacara Bharada E Deolipa Yumara Minta Fee Rp 15 T Ke Negara Untuk Foya Foya Tribunbanten Com

Selain Minta Fee Rp 15 Triliun Ke Negara Melalui Jokowi Deolipa Gugat Bharada E Hingga Kapolri Rp 15 Miliar Halaman All Kompas Com

Sosok Deolipa Yumara Mantan Pengacara Tersangka Bharada E Yang Minta Fee Ke Bareskrim Rp15 Triliun Portal Purwokerto

Kuasa Hukum Dicabut Bharada E Deolipa Minta Fee Rp15 Triliun Agar Bisa Foya Foya Inilahkendari Com

Deolipa Minta Fee Rp 15 Triliun Usai Jadi Pengacara Bharada E Pojokkiri Mengabarkan Tanpa Memojokkan

Tak Lagi Jadi Pengacara Bharada E Deolipa Yumara Minta Rp 15 Triliun Ke Negara Saya Kerja Capek Tribunstyle Com

Minta Fee Rp 15 T Deolipa Ancam Gugat Presiden Kapolri

Deolipa Yumara Menggugat Negara 15 Triliun Tajuk 24

Ternyata Ini Tujuan Deolipa Yumara Minta Fee 15 Triliun Ke Jokowi Usai Dipecat Jadi Pengacara Bharada E Kendalku

Tak Lagi Dampingi Bharada E Deolipa Yumara Minta Bayaran Rp 15 Triliun Dan Ancam Gugat Perdata Purwokerto

Deolipa Yumara Minta Kompensasi Jadi Pengacara Bharada E Rp 15 Triliun Youtube

Buatnya Geram Deolipa Minta Bayaran Rp 15 Triliun Atau Gugat Seluruh Pihak Negara Kan Kaya

Eks Pengacara Bharada E Deolipa Yumara Minta Fee Rp 15 Triliun

Deolipa Yumara Minta Bayaran Rp 15 Triliun Usai Pencabutan Kuasa Sepihak Sebagai Pengacara Bharada E Halaman 2 Tribuncirebon Com